Gempa yang menggoncang Kendari, Sulawesi Tenggara, menyebabkan satu orang luka berat. Bangunan di Kendari pun banyak yang rusak.
"Korban meninggal tidak ada, luka berat 1 orang sudah ditangani, dan banyak bangunan retak-retak. Laporan lengkap akan diberikan setelah selesai pendataan," jelas Staf Khusus Presiden bidang bantuan sosial dan bencana Andi Arief dalam Blackberry Broadcast, Senin (25/4/2011).
Andi mendapatkan data tersebut dari hasil komunikasinya dengan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulteng dan Dr Sutopo dari BNPB.
Senin (25/4/2011) pagi ini, Kendari digoyang dua kali gempa. Gempa pertama 6 SR pada pukul 06.07 WIB dengan kedalaman 18 km, sedangkan gempa kedua 5,2 SR pada pukul 06.25 WIB dengan kedalaman 20 km. Koordinat gempa berada di 4.11 LS - 122.61 BT. Dengan kedalaman pusat gempa 20 Km. BMKG menulis gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
"Korban meninggal tidak ada, luka berat 1 orang sudah ditangani, dan banyak bangunan retak-retak. Laporan lengkap akan diberikan setelah selesai pendataan," jelas Staf Khusus Presiden bidang bantuan sosial dan bencana Andi Arief dalam Blackberry Broadcast, Senin (25/4/2011).
Andi mendapatkan data tersebut dari hasil komunikasinya dengan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulteng dan Dr Sutopo dari BNPB.
Senin (25/4/2011) pagi ini, Kendari digoyang dua kali gempa. Gempa pertama 6 SR pada pukul 06.07 WIB dengan kedalaman 18 km, sedangkan gempa kedua 5,2 SR pada pukul 06.25 WIB dengan kedalaman 20 km. Koordinat gempa berada di 4.11 LS - 122.61 BT. Dengan kedalaman pusat gempa 20 Km. BMKG menulis gempa ini tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
No comments:
Post a Comment
Terima Kasih anda telah memberi komentar